STRATEGI BELAJAR TANPA BOROS KUOTA!

NEGERI SATU – Keberadaan internet merupakan kebutuhan yang sangat penting untuk membantu aktivitas manusia dalam bekerja dan belajar. Namun, jika Anda menggunakan internet yang salah, Anda harus menghabiskan kuota internet secara royal dan akhirnya menghabiskan lebih banyak uang.

Tentu saja, terutama jika Anda seorang pelajar, Anda perlu mengetahui strategi belajar Anda tanpa membuang kuota internet Anda.
Ini menghemat uang saku Anda, tetapi juga sering membuang-buang kuota internet Anda.

Selain itu, banyak orang tua yang mengeluhkan pemenuhan kebutuhan internet anaknya. Harga saham internet masih sama, tetapi tampaknya sangat sulit untuk membeli paket saham saat ini, terutama karena pembatasan belajar di rumah terus diperpanjang.

Tapi jangan khawatir. Berikut adalah tujuh strategi belajar yang tidak akan menyia-nyiakan kuota internet Anda.
1. Mengubah fungsi peta dalam mode offline

Cara yang tepat untuk menghemat kuota internet Anda adalah dengan mengubah fungsi peta Anda dalam mode offline. Jika Anda membutuhkan peta sebagai panduan selama perjalanan Anda, Anda dapat mengaktifkannya untuk memberikan petunjuk arah. Namun, jika Anda tidak keluar, Anda harus mematikannya.

Ini karena fitur Maps dengan cepat mengurangi berbagi Internet tanpa Anda sadari. Apalagi jika Anda juga menggunakan layanan panduan belokan demi belokan, navigasi terintegrasi, dan tampilan kondisi lalu lintas secara real-time.

Untuk pengguna Android, cara mengubah fungsionalitas peta dalam mode offline adalah dengan mengklik bilah pencarian dan gulir hingga Anda menemukan opsi simpan peta untuk penggunaan offline. Untuk pengguna iOS, yaitu mengubah ke mode pesawat. Dengan cara ini kuota internet lebih hemat dan tidak menghambat pembelajaran.
2. Batasi aplikasi latar belakang

Ada beberapa aplikasi yang secara otomatis menyerap berbagi internet meskipun Anda tidak menggunakan aplikasi atau ponsel Anda. Contohnya adalah pembaruan smartphone, yang sering ditampilkan oleh aplikasi dengan layar latar belakang.

Tujuan pembaruan sebenarnya untuk memfasilitasi pembaruan konstan selama aktivitas multitasking. Tapi tentu saja Anda tidak harus mengingatnya setiap saat. Tidak hanya mengganggu, tetapi juga menghabiskan berbagi internet.

Cara untuk membatasi aplikasi latar belakang adalah dengan membatasi penggunaan aplikasi ini. Anda dapat memantau aplikasi mana yang Anda gunakan dan berapa banyak kuota yang Anda butuhkan hanya dengan masuk ke fitur pengaturan “Pengaturan > Penggunaan Data”.
3. Batasi penggunaan data dan aktifkan peringatan

Salah satu kendala pembelajaran online adalah kuota yang terbuang percuma. Untuk mengatasinya, Anda tidak perlu mengaktifkan koneksi internet saat tidak sedang menggunakan internet, seperti saat tidur, memasak, atau melakukan aktivitas lain yang tidak memerlukannya. Selain itu, Wi-Fi tersedia di mana pun Wi-Fi tersedia.

Aktifkan kuota hanya jika diperlukan untuk membatasi penggunaan data. Misalnya, ketika Anda ingin mencari soal latihan SD seperti bank soal SD atau soal HOTS SD, atau saat data internet diperlukan untuk komunikasi. Apalagi saat ada pandemi corona yang menuntut mahasiswa untuk belajar efektif dari rumah.

Selain itu, Anda dapat mengaktifkan peringatan untuk penggunaan Internet yang melebihi batas. Membatasi penggunaan data juga sangat mudah. Secara spesifik, klik menu Setting, Data Usage, Cellular Data, Set Cellular Data Limit, dan terakhir aktifkan fitur Cellular Data Alert.
4. Kompres data di Chrome

Sampai saat ini, browser yang sangat populer adalah Google Chrome. Pada dasarnya, Google Chrome memiliki fitur bawaan yang dapat mengurangi berbagi internet secara signifikan. Saat kompresi data diaktifkan di Chrome, lalu lintas data dikirim melalui proxy Google. Dengan cara ini kuota internet Anda dioptimalkan dan dibatasi sebelum dikirim ke perangkat Anda.

Kompresi data Chrome membuat sinyal internet Anda lebih cepat dan berbagi lebih efisien. Cara mengompresnya adalah dengan mengklik pengaturan aplikasi Google Chrome, lalu cari penyimpanan data atau data server dan nyalakan.
5. Identifikasi dan batasi aplikasi

Ada beberapa aplikasi yang menghabiskan lebih banyak share daripada yang lain. Oleh karena itu, perlu dibedakan antara aplikasi penghemat kuota dan pengkonsumsi kuota. Ingatlah untuk membatasi penggunaan aplikasi intensif ketinggian.

Jika perlu, Anda juga dapat menghapus aplikasi yang menghabiskan data dan menggantinya dengan yang lebih baik. Hal ini membuat penggunaan kuota internet menjadi lebih efisien dan mencegah terjadinya overspending.

Untuk mengidentifikasi aplikasi mana yang menyia-nyiakan peluang Anda, buka menu Pengaturan > Penggunaan Data dan geser ke bawah.

6. Nonaktifkan pembaruan otomatis

Semua aplikasi smartphone memerlukan pembaruan rutin untuk memperbarui sistem aplikasi. Namun, banyak orang masih cenderung lupa untuk mengubah pengaturannya untuk mencegah pembaruan aplikasi secara otomatis. Ini karena menghabiskan banyak berbagi internet.

Semakin banyak aplikasi yang perlu diperbarui, semakin tinggi berbagi Internet.

Jadi jangan aktifkan auto-renewal agar tidak kehabisan kuota sebelum belajar melalui internet. Anda dapat memilih untuk menonaktifkan pembaruan otomatis seluler atau memilih pembaruan otomatis menggunakan Wi-Fi saja.

Untuk pengguna Android, Anda bisa menggunakan cara ini dengan masuk ke aplikasi Google Play Store, klik menu Setting, Auto-update apps, dan terakhir Auto-update apps over Wi-Fi only. Hal ini membuat penggunaan kuota internet Anda lebih efisien, karena pembaruan aplikasi hanya berjalan saat Anda menggunakan Wi-Fi saja.
7. Hati-hati dengan browser Anda

Menggunakan browser Anda dapat dengan cepat menghabiskan kuota Internet Anda tanpa Anda sadari. Jangan gunakan browser bawaan, yang merupakan aplikasi bawaan dari ponsel itu sendiri.

Sebagai gantinya, Anda dapat mengunduh aplikasi seperti browser yang lebih efisien seperti Opera mini. Menggunakan aplikasi ini telah terbukti mengompresi situs yang Anda kunjungi, pada dasarnya menghemat kuota internet Anda.
Nah, itulah 7 strategi belajar berbagi internet tanpa boros yang perlu Anda ketahui.Jika belum, jangan khawatir. Jadi, tidak ada salahnya mengikuti tips ini untuk menghemat iuran Anda dan memastikan pengeluaran bulanan Anda tidak berlebihan dan menghambat belajar anak Anda di Internet.***