Berikut Ini Informasi Mengenai 4 Jenis Baju Adat Di NTB

Negara Indonesia ialah salah satu Negara yang terdiri dari bermacam budaya yang tidak terhitung jumlahnya. Saking banyaknya, tidak heran bila generasi muda dikala ini masih belum banyak yang mengenali.

Negara Indonesia diucap selaku Negara kepulauan sebab terdiri dari banyak pulau serta tersusun dari 34 provinsi dari Sabang hingga Merauke. Dari 34 provinsi itu pastinya ada bernekaragam budaya didalamnya.

Indonesia didukung dengan bermacam kebudayaan khas tiap wilayah, hingga dari itu bangsa Indonesia diucap selaku bangsa yang majemuk sebab terdiri dari banyak suku adat, agama serta bahasa. tiap wilayah di Indonesia

tiap- tiap memiliki budaya adat serta Kerutinan yang berbeda- beda.

perihal ini dapat dipengaruhi oleh banyak aspek. Salah satunya merupakan keadaan geografis misalnya, tiap provinsi memiliki rumah adat, Lagu wilayah, tarian adat serta baju adat tiap- tiap. Salah satu wilayah yang ada suku serta budayanya ialah terdapat Nusa Tenggara Barat ataupun NTB.

Nusa Tenggara Barat ataupun NTB ialah sesuatu provinsi yang terletak di kepulauan Nusa Tenggara, Indonesia. Wilayah ini menaruh kekayaan budaya, salah satunya merupakan baju adat. Jenis- jenis baju adat NTB mempunyai keunikan tertentu dari segi wujud ataupun filosofinya.

Mengutip Buku Memahami Seni serta Budaya Indonesia oleh Rizky Wibisono( 2012), provinsi NTB mempunyai keunikan tertentu sebab jadi tempat bertemunya 3 kebudayaan besar, ialah Jawa Kuno, Islam, serta Hindu Bali.

Perihal ini pula jadi salah satu aspek kenapa baju adat asal provinsi tersebut cenderung unik sebab dihasilkan dari percampuran kebudayaan tersebut.

4 Tipe Baju Adat NTB beserta Keunikan Wujud serta Filosofinya

Apa saja jenis- jenis pakaian adat NTB serta apa saja keunikannya? Ikuti penjelasannya di postingan ini:

  1. Busana Adat Lambung

Lambung merupakan pakaian adat NTB yang dipakai oleh perempuan pada dikala menyongsong kedatangan tamu serta pada dikala upacara adat Mendakin.

Pakaian ini bercorak gelap dengan kerah berupa“ V” yang tanpa lengan. Baju adat ini pula dihiasi manik- manik di tepian jahitan. Pakaian lambung pula dilengkapi dengan selendang yang bercorak Ragi Genep. Bahan pembuatan selendang ini merupakan kain songket asli Suku Sasak.

  1. Baju Adat Pegon

Baju adat pegon ialah baju yang

dipakai spesial buat kalangan pria. Bagi sejarah, baju ini ialah hasil menyesuaikan diri dari kebudayaan Jawa serta Eropa yang dibawa ke Nusa Tenggara Barat.

Pakaian ini ialah setelan jas gelap yang bawahannya dikenakan wiron ataupun cute batik bermotif nangka. Sebaliknya bahannya memakai kain pelung gelap.

Pernak- pernik yang digunakan baju ini meliputi ikat pinggang kain songket yang bersulam benang emas, keris, serta ikat kepala yang wujudnya menyamai udeng khas Bali.

 

Spesial untuk para pemangku adat, hingga dibutuhkan asesoris bonus berbentuk selendang umbak bercorak merah, putih, serta gelap yang panjangnya dekat 4 m.

  1. Busana Adat Suku Bima

Pakaian adat suku Bima pula akrab diucap dengan nama Rimpu. Ciri dari Rimpu menyamai wujud mukena, yang mana satu bagian menutupi kepala sampai perut, sedangkan satu bagian yang lain menutupi perut hingga kaki. Dari pakaian adat ini bisa dikenal bahwaa budaya Islam sangat mempengaruhi terhadap suku Bima.

  1. Baju Adat Donggo Sambori

Pakaian adat donggo sambori mempunyai ciri berbentuk warna yang dominan gelap. Baju ini erat kaitannya dengan ritual kematian. Wujudnya ialah berlengan pendek serta digunakan oleh perempuan berusia ataupun anak muda.

Seperti itu jenis- jenis baju adat NTB yang unik serta menggambarkan kebudayaan khas NTB. Sampai saat ini, bermacam- macam tipe baju adat tersebut masih dilestarikan oleh warga NTB

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *